SUMUR BIOPORI
Sumur Biopori (sumur resapan) memang tidak serta merta mengatasi masalah krisis air tanah. Tetapi paling tidak, pembuatannya dapat lebih cepat mengalirkan air permukaan ke dalam tanah. Jadi, selain menambah pasokan air di dalam tanah, sumur ini juga bisa mengurangi banjir. Penjelasan mengenai lubang biopori dapat di baca di sini.
Membuat sumur resapan tak perlu besar dan dalam. Cukup membuatnya di sudut-sudut halaman. Membuatnya mudah pun murah, cukup menggunakan bor biopori, yang dijual dengan harga Rp 175.000 per buah. Untuk info mengenai Bor Biopori ini dapat dilihat di sini
Pembuatan lubang biopori di atas mungkin hanya sebuah langkah kecil, akan tetapi itu merupakan sebuah kebajikan yang akan berbuah kebaikan. Paling tidak itu semua dilakukan sebagai bagian dari tanggung jawab menjaga alam untuk diwariskan kepada generasi berikutnya.
Mau tahu cara pembuatannya ??
Langkah Pengerjaan :
1. Tentukan lokasi sumur resapan, yang diinginkan. Jika tanah kering, basahi terlebih dahulu, agar proses pengeboran lebih mudah.
2. Buat lubang silindris ke dalam tanah, dengan diameter 10cm. Ambil bor, posisikan bor tegak lurus permukaan tanah. Putar bor searah jarum jam, dan beri tekanan seperlunya.
3. Bila seluruh mata bor sudah terisi tanah, tarik bor ke atas sambil terus memutarnya searah jarum jam.
4. Bersihkan mata bor, menggunakan kayu, bambu, atau pisau tumpul, dengan cara menekan sisi dalam mata bor
5. Ulangi langkah 2-4, hingga lubang mencapai kedalaman 100cm.
6. Isi lubang dengan sampah organik dari daun-daun kering, pangkasan rumput, atau sampah dapur.